5 Langkah Pengiriman Frozen Food yang Aman
.jpg&w=3840&q=75)
Pengiriman frozen food memerlukan perhatian khusus agar produk tetap dalam kondisi segar dan tidak rusak selama perjalanan. Kesalahan dalam proses pengemasan atau pemilihan layanan pengiriman dapat menyebabkan makanan beku mencair dan kehilangan kualitasnya.
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara yang tepat dalam mengirimkan produk frozen food agar sampai ke tujuan dengan aman dan tetap segar.
Artikel ini akan membahas lima langkah utama dalam pengiriman frozen food yang dapat diterapkan untuk memastikan kualitas produk tetap terjaga.
Tips Pengiriman Frozen Food
Mengirimkan frozen food bukan hanya soal memastikan produk sampai ke tujuan, tetapi juga mempertahankan kualitasnya selama perjalanan. Tanpa perlindungan yang tepat, makanan beku bisa mencair dan kehilangan tekstur serta rasa aslinya.
Oleh karena itu, penting untuk menerapkan beberapa langkah dalam proses pengiriman. Mulai dari pemilihan kemasan yang sesuai, penggunaan pendingin tambahan, hingga memilih layanan pengiriman yang cepat dan andal.
Berikut adalah lima langkah yang perlu dilakukan agar pengiriman frozen food tetap aman dan berkualitas.
1. Gunakan Kemasan Vacuum
Salah satu cara terbaik untuk menjaga kualitas frozen food saat dikirim adalah dengan menggunakan kemasan vacuum.
Kemasan ini mampu mengurangi kontak udara dengan makanan, sehingga memperlambat proses oksidasi dan mengurangi risiko pertumbuhan bakteri.
Dengan kemasan vacuum, makanan beku akan lebih tahan lama dan tetap segar saat diterima oleh pelanggan.
2. Lapisi Kemasan dengan Bubble Wrap
Untuk memberikan perlindungan tambahan, pastikan untuk melapisi kemasan dengan bubble wrap.
Material ini berfungsi sebagai bantalan yang melindungi frozen food dari benturan atau guncangan selama perjalanan.
Selain itu, bubble wrap juga membantu menjaga suhu dingin dalam kemasan lebih lama, sehingga makanan tidak cepat mencair.
3. Gunakan Box Styrofoam
Box styrofoam sangat efektif dalam menjaga suhu rendah pada pengiriman frozen food.
Material ini memiliki sifat isolasi yang baik, sehingga dapat mempertahankan suhu dingin dalam waktu yang lebih lama.
Pastikan untuk memilih box styrofoam dengan ketebalan yang cukup agar makanan tetap beku selama perjalanan.
4. Tambahkan Dry Ice
Penggunaan dry ice sangat dianjurkan untuk memastikan frozen food tetap dalam kondisi beku.
Dry ice memiliki suhu yang jauh lebih rendah dibandingkan es batu biasa, sehingga lebih efektif dalam menjaga produk tetap dingin.
Namun, penting untuk mengemas dry ice dengan benar dan menghindari kontak langsung dengan makanan agar tidak menyebabkan kerusakan pada produk.
5. Pilih Jenis Pengiriman Tercepat
Kecepatan pengiriman adalah faktor kunci dalam menjaga kualitas frozen food. Semakin cepat makanan sampai ke tangan pelanggan, semakin kecil risiko produk mencair atau mengalami penurunan kualitas.
Salah satu layanan pengiriman yang dapat diandalkan adalah Pos Indonesia dengan layanan Pos Sameday, yang memungkinkan pengiriman dan penerimaan paket dalam hari yang sama.
Layanan ini sangat cocok untuk pengiriman frozen food dalam kota karena memastikan produk sampai dengan cepat dan tetap segar.
Selain Pos Sameday, Pos Indonesia juga menawarkan layanan Pos Nextday untuk pengiriman antar kota dalam satu provinsi dengan waktu tempuh H+1.
Jika pengiriman dilakukan ke luar kota, layanan Pos Reguler dapat digunakan dengan estimasi waktu H+2 hingga H+4, tergantung lokasi tujuan.
Dengan menerapkan lima langkah di atas, pengiriman frozen food dapat dilakukan dengan aman dan tetap menjaga kualitas produk hingga sampai ke pelanggan. Pastikan selalu memilih layanan pengiriman yang tepat agar pelanggan mendapatkan produk dalam kondisi terbaik.